Sesudah kita mengenal aturan pemakaian “can” di dalam bahasa Inggris, terdapat pula “could”. “Could” bukan cuma berupa wujud lampau dari “can” tapi juga memiliki berbagai fungsi dan bisa dipakai dalam wujud lampau, saat ini, dan juga saat yang akan datang. Di bawah ini ada sebagian metode dan aturan dalam memakai “could” di bahasa Inggris.
google images - Cara Menggunakan "Could" di Dalam Bahasa Inggris |
Menggunakan “Could” Sebagai Bentuk Lampau Dari “Can”
- When I was playing a drum in the class, I could not hear your voice (Saat aku sedang bermain drum di kelas, aku tidak bisa mendengar suaramu)
- She came here to talk she could go (Dia datang ke sini untuk berbicara bahwa dia bisa pergi)
- I could see his body from my house, but I could not hear his voice (Aku bisa melihat tubuhnya dari rumahku, tapi aku tidak bisa mendengar suaranya)
Menggunakan “could” Sebagai Ucapan Permintaan Yang Sopan
- Could you lock the door, please? (Bisakah kamu mengunci pintunya?)
- Could you help me? (Bisakah kamu membantuku?)
- Could I erase this white board? (Bisakah saya menghapus papan tulis ini?)
Menggunakan “could” Sebagai Tanggapan Atas Permintaan Sopan
- I could lock the door but I am typing right now (Saya bisa mengunci pintu tapi saya mengetik sekarang juga)
- I could help you but I have to meet a client right now (Aku bisa membantumu tapi aku harus bertemu dengan klien sekarang)
- Of course I can (Tentu saja saya bisa)
Memakai “could” sebagai tanggapan atas permintaan yang sopan di atas merupakan sebuah ungkapan bahwa kita sebenarnya tak bisa memenuhi permintaan orang lain. Pada kalimat yang kedua, seseorang mengatakan bahwa “saya bisa membantumu tetapi saya harus menemui klien sekarang”. Itu berarti dia menolak secara halus bukan?
Selanjutnya, pada kalimat yang ketiga kita melihat sebuah pesan positif dimana seseorang menyanggupi permintaan yang diucapkan. Kenapa dia menggunakan “can” dan bukan “could”? Akan lebih baik seseorang menggunakan “can” dengan kalimat “of course I can” dan bukan “of course I could”.
Menggunakan “Could” Untuk Menggungkapkan Kemungkinan Dari Sebuah Teori Di Waktu Mendatang
- She could be here by now (Dia bisa berada di sini sekarang)
- It could be an army (Bisa jadi tentara)
- It could so cloudy. Prepare an umbrella (Bisa jadi mendung. Siapkan payung)
Menggunakan “Could” Untuk Menyatakan Kemampuan Di Masa Lampau (past)
- I could speak 3 languages when i was 15 years old (Saya dapat berbicara 3 bahasa ketika saya berumur 15 tahun)
- I could visit your home yesterday, but i had to my tasks until 9 pm (Saya dapat mengunjungi rumahmu kemarin, tetapi saya harus mengerjakan tugas-tugasku sampai jam 9 malam)
- I could not find my wallet, but my brother did (Saya tidak dapat menemukan dompetku, tetapi saudara laki-lakiku menemukannya)
Menggunakan “Could” Untuk Menyatakan Kalimat Permintaan Dan Perintah
- Could you help me open the door, please? (Dapatkah anda membantu saya membuka pintu?)
- Could you tell me where i can find the post office, please? (Dapatkah anda memberitahu saya dimana saya dapat menemukan kantor pos?)
Dalam bahasa inggris, pemahaman akan Auxiliary Verbs sangatlah penting sebab kamu pasti akan menemukannya dalam bermacam-macam tipe tenses dimana tenses adalah dasar dari bahasa inggris itu sendiri. Pemakaian Auxiliary Verbs atau kata kerja bantu “can” dan “could” dalam bahasa inggris betul-betul perlu untuk dipahami supaya kamu bisa memakai kata tersebut dengan pas cocok dengan konteksnya baik itu dalam writing, speaking, ataupun saat kamu melakukan soal grammar atau structure bahasa inggris.
Itulah Cara Menggunakan Could di Dalam Bahasa Inggris yang sudah sedikit saya jelaskan. Semoga artikel ini bisa menjadi referensi kalian dalam belajar bahsa inggris.
0 Response to "Cara Menggunakan "Could" di Dalam Bahasa Inggris"
Posting Komentar